Ikan Koi

Ikan Koi – Siapa nih yang punya space kosong di halaman rumah? Kalau ada, coba deh manfaatin untuk dibuat kolam Ikan Koi. Jenis ikan hias dari Jepang ini punya warna dan corak yang cantik.

Wajar kalau banyak yang melihara karena selain bisa dijadiin hiburan, rumah bakal kelihatan lebih estetik. Istimewanya lagi, Koi juga dipercaya bisa bikin hoki.

Jenis Ikan Koi yang Mahal dan Jadi Incaran

Jenis Ikan Koi yang Mahal
Jenis Ikan Koi yang Mahal
  1. Koi Black Dragon

Percaya nggak kalau harga Ikan Koi tembus sampai milyaran? Harus percaya karena itu emang fakta. Black Dragon pernah laris di pelelangan seharga hampir 3 milyar! Keistimewaan ikan ini yaitu bentuk tubuhnya sempurna, punya kombinasi warna yang indah dan coraknya teratur.

Koi Black Dragon
Koi Black Dragon

Panjang Koi Black Dragon bisa sampai 75 cm lebih. Memelihara ikan ini butuh banyak modal dan ketelatenan yang tinggi. Apalagi jenisnya emang termasuk langka, jadi nggak disarankan buat yang cuma coba-coba.


  1. Koi Kohaku

Kalau mau jenis yang gampang dicari, Ikan Koi Kohaku recommended banget. Jenis Koi ini merupakan salah satu dari tiga jenis yang masuk ke kategori Gosanke, dua lainnya yaitu Sanke dan Showa.

Koi Kohaku
Koi Kohaku

Ciri paling khas dari Koi Kohaku adalah sama sekali nggak ada unsur warna hitam. Tubuhnya berwarna putih dengan corak yang berwarna merah. Daya tarik Koi Kohaku adalah pola corak yang beragam.


Dilihat dari jumlah corak merahnya, Koi Kohaku dibagi lagi jadi beberapa jenis. Beberapa di antaranya adalah:


  • Nidan Kohaku, punya dua corak merah
  • Sandan Kohaku, punya tiga corak merah
  • Yondan Kohaku, punya empat corak merah
  • Inazuma Kohaku, coraknya cenderung zig zag dan nyambung dari kepala sampai ekor
  • Tancho Kohaku, cuma punya warna merah di kepala
  • Ginrin Kohaku, punya corak merah yang mengkilap
  • Maruten Kohaku, punya satu warna merah di kepala mirip mahkota dan nyebar juga di bagian tubuh sampai ekor

Soal harga nggak kalah fantastis, Koi Kohaku pernah dibanderol sampai 1 milyar lebih. Umumnya, makin seimbang dan rapi polanya maka harganya makin tinggi.


  1. Koi Showa

Masih di kategori Gosanke, ada Koi Showa yang nggak kalah cantik. Jenis Koi Showa punya tiga corak warna yaitu hitam, putih dan merah.

Koi Showa
Koi Showa

Warna hitam pada Showa lebih dominan karena memang jadi warna dasar. Tapi, sekarang juga bakal nemu banyak Koi Showa yang dasarnya putih. Bahkan komposisi ketiga warnanya hampir sama. Kalau dulu, warna hitam yang lebih banyak.


Koi Showa juga punya sub jenis yang dipengaruhi sama pola coraknya, yakni:


  • Hi Showa, komposisi warna merahnya lebih dominan
  • Kindai Showa, warna putihnya lebih dominan
  • Ginrin Showa, punya corak warna yang bisa mantulin cahaya jadi kelihatan mengkilap
  • Tancho Showa, corak merah cuma ada satu di bagian kepala dan lebih banyak warna hitam di sepanjang tubuh sampai ekor
  • Maruten Showa, punya corak merah di bagian kepala dan corak merah-hitam-putih di tubuh sampai ekor

Harga jenis Koi Showa di pasaran terbilang mahal. Satu ekor saja bisa dihargai ratusan juta rupiah. Bahkan Ginrin Showa bisa laku sampai 2 milyar. Ya sebanding sih sama coraknya yang cantik.

  1. Koi Sanke

Komposisi yang proporsional antara corak merah, putih dan hitam wajib dipunyai si Ikan Koi Sanke. Syarat untuk dibilang bagus adalah punya warna hitam yang pekat, warna putih yang mirip salju dan warna merah yang tajam.


Batas antara corak juga harus jelas dan warnanya seragam. Jadi seekor Sanke jangan sampai ada satu corak putih yang kekuningan atau satu corak merah yang lebih mirip oranye.

Koi Sanke
Koi Sanke

Wah, ngerasa susah atau justru jadi tantangan nih? Tapi syarat kayak gitu sih kalau niat mau ngejual aja. Kalau cuma melihara buat hobi, nggak perlu musingin keseimbangan corak yang penting indah dilihat.


Koi Sanke dibagi lagi jadi beberapa jenis, seperti:


  • Aka Sanke, punya corak warna merah yang lebih banyak dibanding hitam dan putih
  • Subo Sumi Sanke, punya pola yang teratur karena warna hitam cuma ada di bagian tubuh yang putih
  • Maruten Sanke, punya warna merah di bagian kepala yang dianggap kayak mahkota dan warna lain di sepanjang tubuh sampai ekor
  • Tancho Sanke, punya warna putih yang lebih dominan
  • Ginrin Sanke, coraknya berwarna mengkilap kalau terkena cahaya
  • Doitsu Sanke, punya crown merah di bagian kepala dan warna lain di tubuh. Bedanya dengan jenis Maruten adalah sebaran pola Doitsu lebih renggang

Ikan Sanke umumnya dijual mulai dari jutaan hingga ratusan juta rupiah.


  1. Koi Bekko

Karakteristik Koi Bekko adalah warna coraknya yang hitam. Ada tiga jenis Koi Bekko yang dibedakan dari warna dasarnya yaitu kuning, putih dan merah.

Koi Bekko
Koi Bekko

  • Ki Bekko

Jenis Ki Bekko punya warna dasar kuning cerah. Nama ‘Ki’ diambil dari bahasa Jepang yang artinya ‘kuning’. Corak hitamnya yang dinamai sumi ada di sepanjang tubuh sampai ekor. Bekko kuning yang terbaik adalah punya corak hitam jelas, warna kuning yang tajam dan garis batas corak hitam yang jelas.


  • Shiro Bekko

Dinamai Ikan Koi Shiro Bekko karena punya warna dasar putih. ‘Shiro’ dalam bahasa Jepang berarti ‘putih’. Corak warna hitamnya tersebar di tubuh dan punya ukuran yang tidak beraturan. Semakin pekat corak hitamnya maka semakin tinggi daya tarik si Bekko putih ini.


  • Aka Bekko

Keseluruhan tubuh Aka Bekko berwarna merah. Kalau dua jenis lainnya punya ukuran corak yang agak besar, corak hitam Aka Bekko lebih kecil mirip motif polkadot. Sebarannya lebih renggang di bagian punggung dan jarang sampai menyentuh bagian kepala.


Jenis Aka Bekko punya kontras yang lebih bagus buat dilihat. Warna merahnya cerah banget sedangkan warna hitamnya penuh dan tajam. Makanya, banyak yang lebih suka dengan Aka Bekko.


  1. Koi Asagi

Jenis Koi Asagi mudah banget dikenali karena satu-satunya yang punya warna biru indigo. Warna ini muncul pada bagian punggung. Sedangkan bagian perut sampai wajah berwarna merah. Kepala Koi Asagi warnanya putih bersih tanpa corak. Kalau ada corak malah dianggap nggak bagus.

Koi Asagi
Koi Asagi

Bentuk sirip Koi Asagi berjenis dayung yang punya kombinasi merah dan putih. Konon, Asagi adalah jenis koi yang pertama muncul.


Koi Asagi terpecah jadi 4 macam yaitu:


  • Mizo Asagi, punya warna biru yang paling muda dan kepalanya juga agak kebiruan
  • Ginrin Asagi, punya warna perak yang melapisi waarna biru pada punggung ikan
  • Narumi Asagi, warna punggungnya mirip biru langit dan punya batas sisik berwarna putih yang kelihatan jelas
  • Konjo Asagi, merupakan jenis Koi Asagi yang paling tua. Bagian punggung punya warna biru agak gelap dan kepala berwarna merah
  1. Koi Tancho Kohaku

Ternyata ada jenis koi yang Jepang banget yaitu Ikan Koi Tancho Kohaku. Apa alasannya? Karena warna dasar ikan ini adalah putih dan ada lingkaran merah di bagian tengah kepala. Makanya, persis seperti bendera Jepang. Wajar aja kalau masyarakat sana menghargai banget jenis Tancho Kohaku.

Tancho Kohaku
Tancho Kohaku

Ada lagi jenis Koi Tancho yang unik yaitu Tancho Goromo. Seluruh tubuhnya berwarna putih sampai sirip dan ekor. Tapi satu yang menarik adalah corak hitam yang ada di bagian kepala. Polanya nggak titik lingkaran kecil tapi bergerombol dan nutupin bagian tengah kepala.


  1. Koi Utsuri

Kalau lebih suka Koi yang dominan hitam, jenis Utsuri terbaik deh pokoknya. Ada tiga macam yang bisa dipilih sesuai selera, yaitu:

Koi Utsuri
Koi Utsuri

  • Hi Utsuri

Daya tarik Hi Utsuri ada di kombinasi warna hitam dan merah yang kontras banget. Saat masih muda, warna merah Koi Hi Utsuri masih kelihatan agak oranye. Makin gede nanti bakal makin pekat. Hal lain yang bikin tambah bagus adalah batas antar warna yang tegas banget. Ditambah lagi, siripnya punya motif garis-garis hitam dan merah.


  • Shiro Utsuri

Lihat dari namanya aja udah ketebak sih kalau Koi Utsuri ini punya unsur warna putih. Perpaduan hitam dan putihnya nggak kalah oke dari Hi Utsuri. Biasanya, Ikan Koi Shiro Utsuri yang punya warna hitam dan putih di bagian kepala bakal lebih mahal.


Pola corak hitamnya agak nggak beraturan. Ada yang nyambung dan ada juga yang renggang. Sirip ikan koi ini berwarna hitam tapi khusus bagian ekor kadang ada campuran warna putih.


  • Ki Utsuri

Selanjutnya, ada jenis Ki Utsuri yang punya unsur warna kuning. Corak warna hitamnya kebanyakan saling nyambung entah itu di kepala, punggung ataupun bagian ekor.


Koi Ki Utsuri yang harganya tinggi punya ciri-ciri warna kuning dan hitamnya pekat, polanya lebih rapi, garis batas antar warna tegas, dan bagian pangkal sirip kelihatan bergaris-garis.


Cara Memelihara Ikan Koi di Kolam Rumah

Punya kolam yang isinya Koi pasti jadi impian banyak orang. Tapi nggak boleh asal buat dan asal ngerawat karena Koi butuh perlakuan yang baik. Kalau mau Koi bertahan hidup lebih lama, ikan.co.id punya tips cara meliharanya berikut ini:


  1. Persiapkan Kolam yang Disukai Ikan Koi

Ada baiknya sih kolam untuk Koi jangan dangkal banget. Biar gampang, sesuaikan aja dengan ukuran Koi yang dipelihara. Khusus Koi yang ukurannya nggak sampai 30 cm, kolamnya cukup 1 meter aja. Kalau ukurannya hampir 40 cm, kedalaman kolam harus 1,5 meter. Sedangkan Koi ukuran jumbo yaitu lebih dari 40 cm, butuh kolam yang dalamnya di atas 1,5 meter.


Soal luas kolam, harus disesuaikan sama jumlah Koi. Baiknya, jumlah ikan dalam satu kolam jangan kebanyakan karena bakal saling rebutan oksigen dan makanan. Tentu kurang baik buat pertumbuhan si Koi.


Jangan lupa untuk memasang filter guna menjaga kebersihan kolam. Ada dua jenis filter yang bisa digunakan, yaitu:


  • Filter Biologis

Dalam kolam pasti ada bahan yang beracun misalnya dari sisa makanan dan kotoran ikan. Kalau nggak dibasmi maka bisa bikin Koi sakit. Makanya, bakteri biasa dimanfaatin buat mengurai bahan kimia yang beracun.


Kalau dirasa agak ribet, ada cara yang lebih gampang. Nggak perlu pakai bakteri tapi pakai bahan yang lebih alami yaitu tanaman air. Jenisnya ada banyak seperti eceng gondok, payung-payungan dan melati air. Justru bisa sekalian mempercantik kolam Ikan Koi.


  • Filter Mekanik

Jenis filter mekanik butuh beberapa media lalu disusun sesuai urutan. Begini urutannya dari bawah ke atas:

  • Kapas
  • Zeolit, baiknya pilih yang ukurannya besar-besar
  • Busa
  • Arang aktif
  • Zeolit yang ukurannya kecil
  • Busa atau kapas

Semua media filter bisa dibeli dari toko yang jual ikan hias. Tinggal pilih jenis dan ukuran yang dibutuhin. Model filter kayak gini cocok dipasang di kolam yang ukurannya kecil. Hasilnya juga cukup efektif biar air kolam nggak keruh.


  1. Perhatikan Kondisi Air

Koi akan tumbuh baik di dalam air yang jernih dan bersih. Kadar pH yang paling ideal antara 6 sampai 9, jadi pastiin ukur dulu pakai pH meter. Sedangkan suhu yang dibutuhin oleh Koi sekitar 16 sampai 23 C. Jangan lupa memasang pompa udara agar pasokan okisgen di dalam air tetap ada.


Kalau kolam baru dibuat, maka isi dulu dengan air bersih dan biarkan selama semingguan. Tujuannya biar kolam nggak bau semen. Setelah seminggu, baru deh Koi bisa dimasukkan ke kolam yang sebelumnya udah diisi air baru.


  1. Pilih Koi yang Sehat

Penting banget untuk mengarantina Ikan Koi sebelum dimasukkin ke kolam. Berikut langkah-langkah yang wajib diikuti:


  1. Siapkan wadah karantina dan isi pakai air bersih;
  2. Hidupkan pompa air dan filter;
  3. Campur garam ikan 0,1% ke dalam air di wadah karantina;
  4. Masukkan Koi ke dalam wadah;
  5. Tutup bagian atas wadah pakai net cover dan di atasnya lagi timpa pakai tripleks;
  6. Ganti air setiap 3 kali sehari dan berikan obat khusus karantina terus menerus;
  7. Periksa Koi rutin tiap hari;
  8. Kalau sudah 2 minggu, campurkan obat anti parasit ke air di dalam wadah karantina;
  9. Biarkan selama maksimal 3 hari dan amati apakah Koi tetap sehat;
  10. Jika aman tanpa kendala, baru masukkan Koi yang sehat ke dalam kolam.

Jangan masukkan Koi yang terdeteksi ada kelainan atau sakit ke dalam kolam. Kalau nekat, bisa-bisa akan menulari Koi lain yang sehat. Karantina juga ngebuat Koi bisa beradaptasi lebih cepat. Jadi nggak bakal kaget kalau dipindah ke lingkungan yang baru.


  1. Berikan Pakan yang Bernutrisi

Kalau ingin punya Ikan Koi yang tumbuh sehat, maka harus diberi makan dua kali sehari. Ada banyak pakan buatan yang bisa dibeli. Tapi kalau mau kasih jenis pakan alami juga nggak masalah asalkan nutrisinya bagus. Beberapa makanan yang disukai Koi yaitu:


  • Kepiting dan udang yang ditumbuk halus sampai bentuknya mirip pasta
  • Ganggang hijau yang bisa bikin warna Koi makin cerah
  • Aneka sayuran misalnya kubis, tomat dan wortel
  • Semangka untuk menuhin asupan karbohidrat dan serat
  • Cacing sutera agar gerakan Koi makin gesit
  • Kentang agar Koi tumbuh lebih maksimal
  • Gandum agar kebutuhan lemak esensial bisa dipenuhi

Saat ngasih pakan, jangan terlalu banyak karena Koi bisa mati kalau kekenyangan. Takaran yang pas adalah 5% dari total berat tubuh khusus Koi dewasa. Pakan untuk Koi anakan, cukup 2% dari total berat tubuh.


Usahakan nggak ada makanan yang sisa karena kolam bisa kotor. Kalau mau ganti jenis makanan, maka jangan langsung spontan. Kurangi dulu porsi dari pakan yang sebelumnya lalu secara bertahap ganti pakan yang baru.


Semakin nggak sabar buat melihara Ikan Koi, kan? Kalau baru mencoba, belilah Koi yang paling murah dulu. Soal perawatan sebenarnya gampang karena kuncinya ada di kebersihan kolam, suhu air, pH air, dan pakan bernutrisi yang nggak berlebihan.


Akhir Kata

Demikianlah ulasan dari ikan.co.id mengenai Ikan Koi, semoga bisa bermanfaat untuk anda.