Ikan.Co.Id – Fakta Unik Ikan Terbang : Bila mendengar fauna laut yang bersisik serta bersirip ini tentu yang terpikirkan oleh kita merupakan habitatnya yang terletak di dalam air.
Ikan memanglah bahagia tinggal di air. Begitu pula dengan ikan yang satu ini, ikan Torani. Menariknya, ikan Torani pula dapat terbang di hawa.
Ikan terbang (Exocoetidae) mempunyai badan berupa torpedo yang ramping yang bisa menolong mereka mengumpulkan kecepatan dasar air yang lumayan buat membongkar permukaan.
Mereka pula mempunyai sirip dada yang besar sehingga bisa mengudara.
Ikan terbang mempunyai keahlian meluncur yang luar biasa buat melarikan diri dari pemangsanya, semacam ikan makarel, ikan tuna, ikan tondak, serta ikan besar yang lain.
Sedangkan itu, ikan terbang ialah omnivora yang dapat memakan bermacam santapan, tercantum organisme kecil semacam plankton.
Fakta Unik Ikan Terbang
Gimana penjelasannya? Dikutip dari bermacam sumber, ayo, ikuti fakta – fakta berikut ini.
Memiliki Bentuk yang Unik
Ikan Torani ini mempunyai wujud badan semacam torpedo. 2 sayapnya terletak di dada.
Ekor dari ikan ini hendak menolong bergerak lebih kilat dikala terletak di hawa ataupun di dalam air.
Sepanjang terletak di hawa, ikan Torani bisa menggerakkan ekornya hingga 70 kali per detik.
Bentuk badannya yang unik ini digunakan buat memesatkan laju dikala dikejar oleh predator, baik yang terletak di hawa ataupun di dalam air.
Ukuran dan Spesies
Diperkirakan ada dekat 40 spesies dari the flying fish ini di segala dunia. Terdapat spesies ikan yang mempunyai 2 sayap, serta terdapat pula yang memiliki 4.
Tidak hanya sirip dada, ikan terbang mempunyai ekor bercabang yang tidak rata dengan lobus dasar lebih panjang daripada lobus atas.
Terdapat pula spesies ikan terbang yang mempunyai sirip perut yang membengkak sehingga diketahui selaku ikan terbang bersayap 4.
Ikan dengan sayap ganda umumnya berdimensi panjang antara 18 cm – 30 cm, sebaliknya ikan dengan 4 sayap bisa menggapai panjang 38 centimeter.
Fosil tertua dari ikan ini telah ditemui sudah berumur ratusan juta tahun. Ikan Torani lambat – laun hadapi evolusi dengan sendirinya semenjak 65 juta tahun yang kemudian.
Memakan Plankton serta Organisme Kecil
Ikan Torani tidak masuk ke dalam ikan yang berhabitat di laut dasar. Perihal ini memudahkannya buat terbang di atas air.
Oleh sebab itu, ikan Torani tinggal di dekat permukaan laut serta mencari makan di situ.
Mereka umumnya memangsa plankton, tanaman laut, serta organisme – organisme kecil berbentuk crustacea. Apalagi terdapat pula yang memangsa ikan kecil yang lain.
Predator dari ikan ini ialah ikan tuna, gurita, serta lumba – lumba. Terbang ke atas air merupakan salah satu wujud pertahanan dari dari para predator.
Ditemui di banyak tempat termasuk Indonesia
Ikan yang mempunyai nama latin Exocotidae ini kerap ditemui di lautan tropis serta subtropis semacam di Samudra Atlantik, Pasifik, serta India.
Mereka lebih banyak lagi ditemui di Laut Karibia. Salah satu pulau yang bernama Barbados dijuluki selaku “The land of flying fish” yang maksudnya merupakan daratan ikan terbang.
Ikan Torani sering ditangkap buat dikomersilkan di bermacam negeri tercantum Indonesia.
Untungnya, jumlah ikan yang terkategori masih banyak tidak membuat ikan Torani jadi salah satu ikan yang sangat jarang.
Ikan ini dapat dimakan, apalagi di Jepang dimasak selaku bahan sushi yang diucap” tobiko”.
Bisa Terbang Sampai Ratusan Meter
Proses terbang ataupun meluncur yang dicoba ikan terbang diawi dengan memperoleh kecepatan besar di dasar air, ialah dekat 59 kilometer per jam.
Setelah itu, ikan terbang bersayap 4 itu memecah permukaan serta mulai terbang dengan memukul – mukul ekornya dengan kilat dikala masih terletak di dasar permukaan.
Dikala telah terletak diudara, ikan terbang ini bisa terletak di atas hawa sepanjang 45 detik dengan ketinggian dekat 1 m.
Dikala terbang, terkadang ikan ini dapat menggapai ketinggian lebih dari 1, 2 m serta ikan ini umumnya meluncur sepanjang 50 m sampai 200 m dikala terletak di hawa.
Begitu mendekati permukaan lagi, dia bisa mengepakkan ekor tanpa seluruhnya kembali ke air.
Ikan terbang bisa melanjutkan penerbangannya tersebut serta sudah tercatat melaksanakan penerbangan dengan luncuran berturut – turut yang mencakup jarak sampai 400 m.
Perihal ini dicoba guna membebaskan diri dari predator. Pada tahun 1900 hingga 1930, ikan ini jadi objek riset yang membolehkan buat jadi prototipe desain pesawat terbang.
Menangkap Ikan Terbang
Ikan terbang tertarik pada sinar, sebagaimana sebagian makhluk laut. Ini dimanfaatkan oleh nelayan buat menangkapnya.
Kano, diisi dengan air yang lumayan buat menopang ikan, namun tidak lumayan buat mendesak mereka keluar, dibubuhi lampu yang menarik di malam hari buat menangkap lusinan ikan terbang.
Masa Kawin antara Desember sampai Juni
Masa kawin terjalin kala arus air laut lagi menggapai titik terlemah, umumnya terjalin antara bulan Desember hingga Juni.
Ikan hendak membentuk satu tim besar, serta dikala masa kawin ini per tim jumlahnya dapat melebihi satu juta.
Ikan Torani betina hendak menyimpan telur mereka di dekat permukaan air, dapat pada rumput laut ataupun benda – benda lain.
Ikan terbang yang masih kecil nampak semacam tanaman laut, perihal ini bermanfaat supaya dapat bebas dari predator.
Umumnya, ikan Torani mempunyai masa hidup dekat 5 tahun.
Demikian pembahasan kita kali ini tentang Fakta Unik Ikan Terbang, semoga bermanfaat jangan lupa di share sobat Ikan.Co.Id